Jakarta (ANTARA) - Thai Trade Center di bawah naungan Departemen Promosi Perdagangan Internasioanl (DITP) Kementerian Komersil Thailand resmi membuka Thailand Week 2025 di Jakarta sebagai bagian dari perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Thailand.
Acara yang berlangsung selama 8-10 Agustus di Jakarta itu resmi dibuka dengan pemotongan pita oleh Duta Besar Kerajaan Thailand untuk Indonesia Prapan Disyatat, Deputi Menteri Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI Edi Prio Pambudi, Direktur Thai Trade Center Hataichanok Sivara dan Deputi Direktur Thai Trade Center Kumtornpol Buapatch.
Hataichanok mengatakan melalui acara ini pihaknya tidak hanya mempromosikan perdagangan, namun juga sebagai jembatan persahabatan, peluang, dan pertumbuhan bersama antara Thailand dan Indonesia.
"Salah satu fokus utama kami dalam acara ini adalah kegiatan business matching, yang kami harapkan dapat mendorong negosiasi perdagangan untuk mencapai THB 30 juta dalam waktu satu tahun," katanya.
Sementara itu, Deputi Edi menilai bahwa Thailand Week 2025 menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan dagang Indonesia–Thailand, yang selama ini sudah berjalan baik.
Melalui kesempatan seperti ini, katanya, pelaku usaha dari kedua negara dapat bertemu langsung, menjalin kemitraan serta mengembangkan rantai pasok yang saling menguntungkan.
"Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan nilai perdagangan bilateral, tetapi juga mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif bagi masyarakat di kedua negara," katanya.

Dengan slogan Unity in Culture, Connecting Opportunity, Thailand Week 2025 menghadirkan total 33 gerai pameran, yang terdiri dari 14 eksportir Thailand, 16 importir Indonesia, dan tiga gerai instansi pemerintah Thailand.
Zona business matching tahun ini menghadirkan berbagai merek unggulan Thailand yang berasal dari sektor makanan dan minuman, kecantikan dan kesehatan, serta gaya hidup dan desain rumah.
Selain sebagai wadah pertukaran budaya, Thailand Week juga bertujuan untuk meningkatkan kehadiran barang dan jasa Thailand di Indonesia dengan menjadi platform strategis untuk promosi perdagangan dan jaringan bisnis.
Thailand berharap dapat menjadi mitra dagang yang andal dan inovatif, dengan memamerkan beragam produk dan layanan berkualitas tinggi.
Selain memperlihatkan potensi perdagangan, Thailand Week juga menjadi perayaan kekayaan budaya Thailand yang hadir melalui demonstrasi memasak, pertunjukan tari tradisional dan berbagai pengalaman khas Thailand lainnya.
"Melalui kombinasi antara nilai ekonomi dan budaya, acara Thailand Week tahun ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Thailand dan Indonesia sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas di masa depan," kata Hataichanok.
Baca juga: RI-Thailand rayakan 75 tahun hubungan diplomatik lewat kebudayaan
Baca juga: Dubes Thailand harapkan lebih banyak kolaborasi dengan RI
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.