
BADAN Urusan Logistik (Bulog) Cabang Surakarta, Jawa Tengah, kini terus mengoptimalkan gerakan pangan murah di Kabupaten Klaten, dengan menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui Kodim 0723/Klaten dan Polres Klaten.
Gerakan pangan murah merupakan program pemerintah untuk menstabilkan harga pangan di pasar, khususnya beras. Beras SPHP diedarkan kepada masyarakat melalui Koramil dan Polsek jajaran, dengan harga jual Rp57.000 per 5 kilogram.
Kepala Gudang Bulog Meger, Klaten, Syamsul Bahri, saat ditemui Media Indonesia, Senin (25/8), mengungkapkan bahwa untuk menekan harga beras di pasar yang menunjukkan tren kenaikan, Bulog bersinergi dengan Kodim 0723/Klaten dan Polres Klaten.
Selain di Koramil dan Polsek, Gudang Bulog Meger juga menjual beras SPHP. Beras dijual dengan harga Rp56.000 per 5 kiloram. Namun, warga dibatasi hanya bisa membeli dua pack. Hal ini juga berlaku di titik-titik penjualan beras tersebut.
“Hari ini di Pasar Keden, Pedan, juga ada penjualan beras SPHP satu ton atau 200 pak. Kegiatan ini bertujuan membantu masyarakat membeli beras dengan harga Rp57.000 per pack,” kata Syamsul Bahri, Kepala Gudang Meger.
Terkait stok beras di Gudang Bulog Meger, ia mengeklaim aman untuk kebutuhan masyarakat di Kabupaten Klaten. Saat ini, beras yang tersimpan di gudang sekitar 15.900 ton. “Stok beras aman, bahkan masih bisa berambah,” imbuhnya. (JS/E-4)