
Semen Padang akan melakukan TC di Malaysia. Ada beberapa pertimbangan yang membikin skuad 'Kabau Sirah' memilih untuk melakukan TC di sana ketimbang di Jakarta atau kota lain di Pulau Jawa.
Semen Padang akan berangkat ke Malaysia pada 16 Juli 2025. Kemudian pasukan Eduardo Almeida akan melaksanakan TC pada 17-19 Juli dan dijadwalkan official training pada 20 Juli mendatang.
CEO Semen Padang, Win Bernadino, menerangkan salah satu alasan timnya ke Malaysia adalah terkait jarak dan budget. Tiket pesawat dan waktu penerbangan, misalnya, lebih murah dan lebih efisien ke Kuala Lumpur ketimbang ke Jakarta.
"Secara jarak juga lebih dekat sebenarnya dari Kota Padang ke Kuala Lumpur, sehingga itu menjadi salah satu pertimbangan. Karena kalau terlalu jauh perjalanannya, kita masih di masa awal persiapan, takutnya terlalu kelelahan di perjalanan, sehingga nanti akhirnya risikonya tidak bisa maksimal," kata Win pada kumparan.

"Secara budget menarik juga sebenarnya TC di Kuala Lumpur. Apalagi sekarang kan ini musim-musimnya kalau di Indonesia itu peak season, musim liburan anak-anak sekolah dan lain-lain. Secara biaya penerbangan, kita akui faktanya memang lebih murah gitu daripada ke Jakarta atau ke tempat lain [di Indonesia]," tambahnya.
Win coba membandingkan biaya tiket pesawat antara Padang ke Jakarta dan ke Kuala Lumpur. Perbedaannya bisa sampai setengahnya.
"Oh iya jauh lebih murah. Kalau ke Jakarta itu kali jalan bisa ya rata-rata mungkin Rp 1,2 sampai 1,3 [juta] gitu ya, PP-nya bisa Rp 2,5 jutaan. Kalau ke Malaysia, Kuala Lumpur itu PP-nya paling banter Rp 1,2 atau Rp 600 ribuan, 500 ribu [sekali jalan]," tandasnya.
Adapun di Malaysia, Semen Padang akan melakukan dua kali uji tanding. Pada 21 Juli, Semen Padang bakal melawan Negeri Sembilan FC di Stadion Tuanku Abdul Rahman, serta menantang Kuala Lumpur FC pada 23 Juli di Stadion Kuala Lumpur.