Penipuan Jual-Beli Rumah Kontrakan di Bekasi: Korban 63 Orang, Rugi Rp 7 Miliar

2 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Suasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparanSuasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparan

Kasus dugaan penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Kota Bekasi, sudah memakan korban 63 orang—tadinya 57 orang. Total kerugian pun dari semula Rp 5,7 miliar kini tembus mencapai Rp 7 miliar.

Kini, bangunan rumah kontrakan itu tinggal puing akibat dihancurkan oleh keluarga pelaku penipuan karena sering dijual—dijadikan alat penipuan.

Kisah penipuan ini bermula dari tawaran kontrakan murah yang diunggah di media sosial Facebook oleh akun bernama Yurike. Dari penawaran tersebut, para korban kemudian diarahkan ke seorang wanita bernama Karsih yang mengaku sebagai pemilik kontrakan di RT 03 RW 11, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat.

Salah satu korban, Henry Idris (45 tahun), mengaku terjebak setelah melihat tawaran kontrakan dua pintu seharga Rp 100 juta. Harga itu dianggapnya sangat miring, mengingat lokasi kontrakan berada di kawasan Kranji yang cukup strategis.

“Awalnya saya dihubungi lewat Facebook, lalu dipertemukan dengan Bu Karsih yang mengaku pemilik. Katanya suratnya masih girik, tapi nanti diurus ke AJB (Akta Jual Beli),” tutur Henry, Selasa (15/7).

Transaksi pun dilakukan. Para korban dibawa bertemu dengan seorang yang mengaku notaris. Namun belakangan, Henry dan korban lainnya mulai curiga karena pertemuan dilakukan bukan di kantor notaris, melainkan di rumah pribadi.

“Waktu itu kami transaksi di rumahnya, bukan di kantor. Ternyata notarisnya bodong, surat-suratnya juga nggak kunjung jadi. Dari situ mulai banyak yang curiga,” lanjut Henry.

Karsih Mendadak Hilang

Suasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparanSuasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparan

Kecurigaan makin menguat setelah Karsih mendadak menghilang sejak awal Juli 2025. Para korban tak bisa lagi menghubunginya, dan janji pengurusan surat dari girik ke AJB tak kunjung ditepati.

“Awalnya tanggal 1 Juli masih aktif, tanggal 2 udah enggak bisa dihubungi. Dari situ korban-korban lain mulai berdatangan. Ada yang kena Rp 75 juta, ada yang Rp 350 juta,” ujar Henry.

Ketua RW 11, Fikri Ardiansyah, membenarkan bahwa kasus ini sudah merugikan banyak warga. Hingga Selasa (15/7), ia mencatat total korban sudah mencapai 63 orang.

“Awalnya yang lapor ke saya ada 57 orang, hari ini nambah lagi jadi 63 orang. Total kerugian sekitar Rp 7 miliar lebih. Angka per korban bervariasi, dari Rp 75 juta sampai Rp 360 juta,” ujar Fikri.

Sejak Juni 2023

Suasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparanSuasana kontrakan yang hancur akibat kasus penipuan jual-beli kontrakan murah di kawasan Bekasi Barat, Jawa Barat, Selasa (15/7/2025). Foto: Dok. kumparan

Menurut Fikri, praktik jual-beli kontrakan bodong ini sudah berjalan sejak Juni 2023. Bahkan transaksi terbaru diketahui masih terjadi hingga akhir Juni 2025, atau dua minggu sebelum kasus ini mencuat dan viral di media sosial.

“Yang terbaru itu tanggal 24 Juni kemarin masih ada transaksi. Banyak yang enggak tahu, begitu viral di berita baru sadar, terus berdatangan buat lapor,” kata Fikri.

Hingga berita ini diturunkan, kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Para korban berharap pelaku bisa segera ditangkap agar tak ada lagi korban yang jatuh ke dalam jebakan serupa.

Read Entire Article