Washington (ANTARA) - Gubernur New York, Kathy Hochul, Kamis mengumumkan status darurat untuk Kota New York dan sejumlah wilayah sekitarnya karena hujan lebat yang berpotensi menyebabkan banjir bandang secara luas.
"Saya mengimbau seluruh warga New York untuk tetap waspada, terus mengikuti informasi terbaru, dan berhati-hati karena kita menghadapi hujan deras dengan potensi banjir bandang," ujar Hochul dalam pernyataannya.
Pemerintah negara bagian menyatakan bahwa persediaan dan perlengkapan tanggap darurat telah disiapkan dan siap dikerahkan sesuai kebutuhan.
Sejumlah wilayah yang berada dalam status darurat meliputi: Bronx, Delaware, Dutchess, Kings, Nassau, New York, Orange, Putnam, Queens, Richmond, Rockland, Suffolk, Sullivan, Ulster, Westchester, dan wilayah sekitarnya.
Pegawai negara bagian yang tidak memiliki tugas penting di wilayah terdampak telah dipulangkan lebih awal.
Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan mobil-mobil terendam banjir di Clearview Expressway, Queens, yang menggambarkan parahnya kondisi badai.
Menurut laporan CBS News, banjir bandang, keterlambatan transportasi umum, dan gangguan pada layanan kereta bawah tanah dimungkinkan terjadi, dengan intensitas hujan diperkirakan mencapai dua inci per jam.
Sumber: Anadolu
Baca juga: New York City umumkan keadaan darurat setelah terjadi badai
Baca juga: New York City berstatus darurat saat badai picu banjir dan kerusakan
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.