Liputan6.com, Jakarta Muda dan berprestasi bukan hal mustahil. Setidaknya, ini dibuktikan model Devon Kei Enzo. Usianya baru 15 tahun. Namun jangan salah, statusnya kini mahasiswa di University of Melbourne, Australia.
Sebagai informasi, University of Melbourne, adalah kampus nomor satu di Benua Kanguru dan peringkat ke-19 sedunia. Memasuki tahun kedua belajar di sana, Devon Kei Enzo berkomitmen terus mengukir prestasi di masa mendatang.
Devon Kei Enzo melompati 3 tahun masa sekolah dan dijadwalkan lulus dari University of Melbourne pada 2027. Sebelumnya, ia ditawari ngampus di University of Sydney, melalui program prestisius Dalyell Scholars untuk mahasiswa berprestasi tinggi.
“Setelah melalui pertimbangan matang, saya memantapkan hati memilih University of Melbourne sebagai tempat menimba ilmu,” kata Devon Kei Enzo seraya meyakini kerja keras dan ketekunan akan memaksimalkan potensi selama belajar di Australia.
Teuku Rasya Lanjutkan Kuliah di Luar Negeri
Aplikasikan Pengetahuan Akademis
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Senin (15/9/2025), Devon Kei Enzo mengaku mulai mengenal dunia commerce and law sejak berusia 13 tahun di Amerika Serikat. Pengalaman ini mengubah cara pandangnya terhadap dunia.
Tanpa mengurangi cinta pada matematika, Devon Kei Enzo fokus ke bidang International Business and Commercial Law, dengan semangat mengaplikasikan pengetahuan akademis pada kompleksitas dunia nyata nantinya.
Australia, Rumah Kedua
“Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini. Terima kasih kepada semua orang yang telah mendukung saya selama perjalanan ini. Australia adalah rumah kedua saya. Saya lahir di sini 15 tahun lalu. Bisa kembali untuk melanjutkan studi di sini is truly a blessing,” ujarnya.
“Impian saya menggunakan pendidikan bukan hanya untuk personal growth, tapi jembatan untuk memberi dampak dan membuktikan ilmu dapat membentuk masa depan yang lebih baik,” Devon Kei Enzo berbagi perspektif.
Kesempatan Belajar
Meski tengah menempuh pendidikan di luar negeri, Indonesia selalu jadi sumber semangat sekaligus bagian dari identitas Devon Kei Enzo. Merah Putih selalu tersimpan di hati. Ia berharap, generasi muda Indonesia tak pernah menyerah mewujudkan impian.
“(Saya) bersyukur atas setiap kesempatan belajar dan berkembang yang sudah saya dapatkan selama ini,” pungkas Devon Kei Enzo. Ia membuktikan usia hanya angka. Dengan semangat belajar tanpa batas, rendah hati, dan komitmen kuat, anak muda bisa berdampak.
Devon Kei Enzo teladan bahwa pendidikan bisa menjadi jembatan menuju perubahan yang lebih baik. Perubahan itu dimulai dari diri sendiri kemudian ditebarkan ke lingkungan sekitar. Muda dan berdampak. Itulah Devon Kei Enzo.