Liputan6.com, Jakarta - Adolescence kembali menjadi perbincangan publik setelah memenangkan delapan piala di acara penghargaan Emmy Awards 2025.
Diciptakan oleh Jack Thorne dan Stephen Graham, serial ini menceritakan tentang Jamie Miller (Owen Cooper), seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang ditangkap karena pembunuhan salah satu teman sekelasnya.
Karakter ini jelas bukan hal yang enteng bagi Owen Cooper, yang debut ke dunia akting lewat serial ini. Karenanya, ia didampingi oleh psikolog anak dan seorang pendamping selama proses syuting berlangsung.
“Saya punya psikolog anak di lokasi syuting, dan saya punya pendamping, dan dia juga tutor saya, dan kami sangat akrab. Saya baik-baik saja di pengujung hari. Jamie tidak "menempel" padaku,” ungkap Owen Cooper, dilansir dari situs Tudum Netflix, Selasa (16/9/2025).
Hubungan yang terjalin antara Owen Cooper dan pendampingnya sangat dekat, hal tersebut membuat Owen Cooper merasa baik-baik saja selama proses syuting.
Series Netflix Adolescence tidak hanya menyajikan drama kriminal yang menegangkan, tetapi juga mengangkat fenomena sosial kontroversial: INCEL. Yuk, simak dalam video berikut ini! #fimelaupdate #fimelahariini #fmlmmd
Didampingi oleh Psikolog
Owen Cooper juga merasa karakter Jamie berbeda jauh dengan dirinya sehingga ia tidak sulit untuk melepaskan karakter tersebut setelah selesai proses syuting.
Di sisi lain, ia merasa sedikit ganjil mendengar pengalaman lawan mainnya, Stephen Graham, yang kesulitan untuk keluar dari karakter Eddie yang diperankannya.
"Anehnya, ketika Stephen membicarakan Eddie, butuh waktu untuk menjauh dari (karakter ini). Sementara Jamie bukan aku. Jamie benar-benar jauh dariku. Dia sama sekali tidak mirip dengan kepribadianku yang sebenarnya," kata Owen.
Pembuatan Film
Saat pertama kali bertemu dengan pemeran lainnya saat latihan, Owen Cooper merasa ia dan pemeran lainnya langsung menunjukkan chemistry yang kuat. Ternyata suasana di lokasi syuting sangat santai seperti sedang syuting komedi terlepas dari cerita gelap dan serius yang ada dalam serial ini.
“Aku dan Erin langsung akrab. Kami berlatih selama dua minggu, lalu pada minggu syuting, kami bahkan tidak terlalu memikirkan naskahnya,” ungkap Owen Cooper.
Kebebasan para pemain untuk berkreasi oleh sutradara menjadi salah satu faktor yang membuat serial ini bisa sukses. Selain itu, dengan kebebasan yang diberikan oleh sutradara, suasana yang ada di lokasi syuting juga menjadi positif karena para pemain tidak hanya terpaku pada naskah saja tetapi juga bisa bereksperimen dengan karakter yang mereka perankan.
Pemenang Termuda Sepanjang Masa
Owen Cooper, pemeran utama serial Adolescence berhasil membuat sejarah baru di Emmy Awards 2025. Dilansir dari People (14/9/2025), aktor berusia 15 tahun tersebut berhasil memenangkan penghargaan Aktor Pendukung Luar Biasa dalam Serial Terbatas atau Antologi atau Film.
Melalui kemenangan tersebut, Owen Cooper berhasil menjadi pemenang termuda dalam kategori selama upacara penghargaan pada Minggu (14/9/2025) yang berlangsung di Peacock Theater di Los Angeles.
“Ini sungguh surealis, sejujurnya, ketika saya memulai kelas drama ini, saya tidak menyangka akan berada di Amerika Serikat, apalagi di sini,” ungkap Owen Cooper, dilansir dari People (14/9/2025).
“Tiga tahun lalu, aku bukan siapa-siapa. Kurasa kalau kita mendengarkan, kita fokus, kita cuma perlu sedikit keluar dari zona nyaman,” kata Owen Cooper. Tak lupa, Owen Cooper mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang berada di balik layar Adolescence, “adalah milik orang-orang di balik kamera,” lanjutnya.