Apsifor: Arya Daru Akses Kesehatan Mental Secara Daring, Tahun 2013 dan 2021

4 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Jumpa pers kasus kematian diplomat Arya Daru di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparanJumpa pers kasus kematian diplomat Arya Daru di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Polisi turut melakukan digital forensik untuk mengungkap penyebab kematian diplomat Arya Daru Pangayunan. Hasilnya, ada niatan untuk bunuh diri. Dia juga pernah mengakses layanan kesehatan secara daring.

"Bahwa pada almarhum, ada riwayat untuk akses layanan kesehatan mental secara daring, terakhir tahun 2021 awalnya di 2013," kata Nathanael E. J. Sumampouw, dari Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia HIMPSI, dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7).

Menurut Nathanael, selama hidup, Arya Daru bertugas sebagai diplomat melakukan perlindungan terhadap WNI. Dia menjalankan tugas profesional sebagai penyelamat bagi WNI yang terjebak dalam situasi krisis.

Peran itu, kata dia, menuntut empati yang tinggi, ketahanan psikologis, ini yang menimbulkan burnout dan kelelahan. Hasil psikologis itu yang ditemukan terhadap Arya Daru di akhir kehidupannya.

"Meski memiliki kompleks membuat almarhum sulit atau mengalami hambatan psikologis negatif dan berusaha menutupinya. Sulit mendapat dukungan dari kesehatan mental. Setelah terakumulasi tekanan hidup, mempengaruhi proses pengambilan keputusan alm terkait cara kematiannya atau upaya mengakhiri hidupnya," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, ahli Digital Forensik dari pihak kepolisian juga mengungkap bahwa Arya Daru pernah mengirim email ke badan amal yang punya layanan emosional. Hal itu ditemukan dari hasil pemeriksaan handphonenya.

"Temuan menarik digital forensik adalah pada perangkat seluler HP di mana perangkat itu aktif pertama berdasarkan riwayat device 29 Juni 2019, kemudian terakhir digunakan komunikasi 20 September 2022," kata ahli digital forensik Polri.

"Dari tersebut, kami temukan adanya pengiriman email yang dimiliki atau digunakan oleh pengguna digital evidence alamatnya adalah [email protected] dikirim ke salah satu badan amal yang menyediakan layanan dukungan yang memiliki emosional yang mengalami tertekan dan putus asa yang menyebabkan bunuh diri," sambungnya.

Ada dua segmen yang ditemukan ahli digital forensik. Pertama pada 2013, yakni Arya Daru menceritakan alasan ada keinginan bunuh diri. Kemudian segmen kedua dimulai pada 2021.

"Di segmen 2021, dimulai dari tanggal 24 September 2021 sampai dengan 5 Oktober 2021 sebanyak 9 segmen, jadi pengiriman 9 segmen. Intinya adalah sama, ada niatan yang semakin kuat untuk melakukan bunuh diri karena problem yang dihadapi. kira-kira itu yang potensial," pungkasnya.

Dalam kasus ini, Arya Daru ditemukan tak bernyawa di Guest House Gondia, Jalan Gondangdia Kecil, Jakarta Pusat, Selasa (8/7). Arya ditemukan tewas dalam kondisi kepala terlilit lakban, dengan kondisi kamar terkunci dari dalam.

Read Entire Article