Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terus mengembangkan berbagai teknologi untuk menekan angka polusi udara, terutama di wilayah Jabodetabek yang belakangan menunjukkan tingkat pencemaran udara yang mengkhawatirkan.
Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Riset dan Inovasi Daerah BRIN Sri Nuryanti mengatakan telah mengembangkan sejumlah pendekatan ilmiah, termasuk teknologi modifikasi cuaca. Teknologi ini sebelumnya telah digunakan dalam berbagai upaya pengendalian lingkungan dan kini diarahkan untuk membantu memperbaiki kualitas udara. Tak hanya itu, BRIN juga mengembangkan teknologi berbasis nuklir yang diklaim memiliki potensi dalam menurunkan konsentrasi polutan udara. Meski belum diimplementasikan secara luas, pengujian awal menunjukkan hasil yang menjanjikan.
Selengkapnya saksikan Program Special Merdeka Polusi CNBC Indonesia, Rabu (30/7/2025).