Mahasiswa Surabaya Bantu Petani Perangi Hama Tikus Pakai Rumah Burung Hantu

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Yulia Rahmawati. Foto: Masruroh/Basra

Saat ini isu ketahanan pangan menjadi perhatian besar pemerintah di tengah krisis finansial global. Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya swasembada pangan dan keberlanjutan sektor pertanian.

Sejalan dengan fokus tersebut, seorang mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Yulia Rahmawati, menghadirkan penelitian skripsi yang menarik tentang peran pupuk organik dan rumah burung hantu dalam memperkuat ketahanan pangan berkelanjutan dan meningkatkan profitabilitas petani di tingkat desa.

Dalam penelitiannya, Yulia menemukan bahwa pupuk organik mampu menjaga kualitas tanah pertanian dan mengembalikan unsur hara dengan biaya lebih terjangkau. Sementara itu, rumah burung hantu berfungsi sebagai solusi alami dalam mengendalikan populasi tikus di sawah. Dengan demikian, biaya operasional petani menurun dan profit yang diperoleh pun meningkat.

“Penggunaan pupuk organik dapat menjaga kesuburan tanah dalam jangka panjang, sedangkan keberadaan burung hantu efektif mengurangi serangan hama tikus. Keduanya mampu menciptakan sistem pertanian yang lebih ramah lingkungan dan menguntungkan petani dibanding dengan faktor lainnya di masing-masing wilayah,” jelas Yulia, Sabtu (23/8).

Penelitian yang dibimbing oleh Dosen Teknik Industri, Ir. Hery Murnawan, S.T., M.T., ini menggunakan metode SEM-PLS dan sistem dinamis dengan bantuan software Smart-PLS dan Stella.

Analisis SEM-PLS dilakukan untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh terhadap ketahanan pangan berkelanjutan di tiap wilayah. Faktor tersebut dibagi berdasarkan teori Triple Bottom Line, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan. Selanjutnya, dibuat model sistem dinamis sesuai kondisi nyata di masing-masing wilayah. Model ini kemudian disimulasikan untuk menghasilkan skenario perbaikan terbaik agar profit petani meningkat sekaligus menjaga ketahanan pangan berkelanjutan.

“Saya merancang sendiri model sistem dinamis ini, lalu turun langsung ke lapangan untuk mewawancarai para petani dari Kelompok Tani Desa, kemudian mengajak mereka mengisi kuesioner, supaya hasil penelitian benar-benar sesuai dengan kondisi nyata di desa,” ujar Yulia.

Model sistem dinamis yang diciptakan Yulia tidak hanya mampu menganalisis kondisi saat ini, tetapi juga dapat mensimulasikan bagaimana ketahanan pangan di suatu desa beberapa tahun ke depan.

Yulia melakukan observasi di dua desa di Kabupaten Blitar, yakni Desa Bendosewu dan Desa Kaweron. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa integrasi antara pupuk organik dan pemeliharaan burung hantu tidak hanya bermanfaat bagi ekologi, tetapi juga memberikan dampak nyata pada kesejahteraan petani.

“Dengan adanya rumah burung hantu, populasi tikus di sawah bisa ditekan secara alami tanpa pestisida. Hal ini selaras dengan tercapainya ketahanan pangan yang di mana memperhatikan keberlanjutan untuk masa yang akan datang sekaligus meningkatkan hasil panen,” tambahnya.

Karya skripsi ini diapresiasi sebagai salah satu penelitian mahasiswa yang paling menarik versi media massa karena berhasil memadukan aspek ilmu pertanian, ekologi, dan teknologi.

“Harapan saya, hasil skripsi ini tidak hanya berhenti sebagai penelitian akademik, tetapi bisa diterapkan secara nyata di desa-desa lainnya agar petani lebih sejahtera dan ketahanan pangan Indonesia semakin kuat,” ungkap Yulia.

Yulia dijadwalkan akan diwisuda di Untag Surabaya pada 30 Agustus 2025 mendatang bersama ratusan mahasiswa lainnya. Momen ini menjadi istimewa baginya karena hasil penelitian skripsi yang digarapnya bukan hanya memberikan kontribusi akademik, tetapi juga menawarkan solusi nyata bagi ketahanan pangan berkelanjutan di Indonesia.

Read Entire Article