Liputan6.com, Jakarta - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia sukses menggelar acara Jazz Goes to Campus atau JGTC ke-48 di Plaza The Margo Hotel, Margonda, Sabtu (16/08/2025).
JGTC merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh FEB Universitas Indonesia. Acara ini menjadi festival jazz tertua di Indonesia yang diperkenalkan sejak 1976 oleh Chandra Darusman.
Festival ini diawali dengan sebuah kompetisi yaitu JGTC Competition yang menjadi ruang bagi para musisi untuk menunjukkan bakat mereka. Kompetisi ini dihadiri juga oleh jajaran juri ternama di dunia jazz yaitu Chandra Darusman, Echa Soemantri, dan Natasya Elvira.
Selain terdapat jajaran juri ternama di dunia jazz, acara ini semakin meriah dengan penampilan spesial dari Teddy Adhitya, penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia. Ia membawakan beberapa lagu terbaiknya seperti "Sumpah Mati", "Let Me", hingga "Langit Favoritku".
JGTC Competition
Jazz Goes to Campus atau JGTC ke-48 kembali hadir dan membuka ruang bagi para musisi muda untuk menunjukkan bakat terbaik mereka terutama dalam musik jazz. Acara ini berlangsung pada 16 Agustus dan diawali dengan sebuah kompetisi yaitu JGTC Competition.
Kompetisi ini diikuti oleh 4 grup yang memiliki karakter yang berbeda-beda. Penampilan pertama datang dari Dorrein Latuputty yang diikuti dengan Blue Matter Trio, Spirit XI-5 Band, dan Maliski Tacari. Ada peserta yang bernyanyi solo hingga membawakan lagu Indonesia dan lagu lainnya dengan gaya musik jazz.
Dihadiri Juri Berpengalaman
Setelah para peserta menampilkan permainan musik jazz, jajaran juri memberikan penilaian profesional serta apresiasi bagi para peserta. Jajaran juri yang hadir pada JGTC ke-48 tahun ini adalah Chandra Darusman, Echa Soemantri, dan Natasya Elvira.
Secara keseluruhan, para juri menyukai setiap penampilan dari keempat peserta. Namun, ada beberapa masukan yang diberikan oleh para juri agar kedepannya penampilan para peserta bisa lebih berkembang.
“Aku harus kasih credit buat drummer-nya. Kamu hafal banget bagian lagunya. Kelihatan ngafal, kelihatan ngarahin temen-temen yang lain hampir lupa. Kamu yang ngarahin, so that's good,” kata Echa kepada salah satu peserta.
“Ya udah cukup kompak, kompak banget kayaknya latihannya juga udah sering, cuma mungkin yang bisa lebih ditonjolkan lagi ketika masing-masing instrumen lagi solo lebih di-highlight,” ujar Natasha yang memberi masukan kepada salah satu peserta.
“Paling tambahan komentar saya adalah arrangement memang kita bisa punya ide, sejuta ide dalam hal membuat arrangement pindah dari satu bagian ke bagian lain banyak sekali ide-ide tapi yang penting adalah bagaimana merajuk dari satu, dua, tiga empat, lima tema gitu ya,” lanjut Chandra kepada salah satu peserta.
Tampil di The 48th Jazz Goes to Campus
Peserta yang berhasil memenangkan JGTC Competition ini akan berkesempatan tampil pada acara The 48th Jazz Goes to Campus pada 9 November mendatang. Bisa tampil pada acara tersebut merupakan suatu impian bagi para penggemar jazz terutama bagi para peserta JGTC Competition.
Acara yang besar bisa membuat pemenang JGTC Competition yaitu Blue Matter Trio ditonton dan dikenal oleh banyak pengunjung yang datang ke acara The 48th Jazz Goes to Campus.