Trump Ketemu Putin, Zelensky Teriak Penjajah

7 hours ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin dijadwalkan bertemu di Alaska pada 15 Agustus 2025 untuk membahas upaya mengakhiri perang di Ukraina.

Trump mengumumkan rencana pertemuan tersebut pada Jumat (8/8/2025) melalui media sosial, menyebut kedua belah pihak, termasuk Ukraina, hampir mencapai kesepakatan gencatan senjata yang berpotensi mengakhiri konflik tiga setengah tahun. Ia mengisyaratkan bahwa kesepakatan itu dapat mencakup pertukaran wilayah.

"Akan ada pertukaran wilayah untuk kebaikan keduanya," ujar Trump di Gedung Putih.

Namun, Presiden Volodymyr Zelensky langsung menolak kemungkinan tersebut. Dalam pidato video yang diunggah di Telegram pada Sabtu (9/8/2025), ia menegaskan konstitusi Ukraina melarang penyerahan wilayah.

"Ukraina tidak akan menghadiahkan tanah kepada penjajah. Keputusan tanpa Ukraina adalah keputusan yang menentang perdamaian," tegas Zelensky, seperti dikutip Reuters.

Kremlin mengonfirmasi pertemuan itu melalui pernyataan daring, dengan ajudan Putin, Yuri Ushakov, mengatakan kedua pemimpin akan membahas opsi resolusi damai jangka panjang.

"Ini jelas akan menjadi proses yang menantang, tetapi kami akan terlibat di dalamnya secara aktif dan penuh semangat," kata Ushakov.

Putin mengklaim empat wilayah Ukraina, yakni Luhansk, Donetsk, Zaporizhzhia, dan Kherson serta Krimea yang dianeksasi pada 2014, meskipun pasukan Rusia belum menguasai seluruh area tersebut.

Bloomberg sebelumnya melaporkan adanya upaya pejabat AS dan Rusia untuk merumuskan kesepakatan yang mengunci pendudukan Moskow di wilayah yang direbut. Namun, seorang pejabat Gedung Putih menyebut laporan itu hanya spekulasi.

Tyson Barker, peneliti senior Atlantic Council, menilai usulan kesepakatan tersebut hampir pasti ditolak Kyiv. "Hal terbaik yang dapat dilakukan Ukraina adalah tetap teguh pada keberatan dan persyaratan mereka, sambil menunjukkan rasa terima kasih atas dukungan Amerika," ujarnya.

Trump, yang sejak kembali ke Gedung Putih berupaya memperbaiki hubungan dengan Rusia, juga mengancam akan menjatuhkan sanksi dan tarif baru kepada Moskow jika Putin tidak menghentikan serangan. Pekan ini, pemerintah AS mengenakan tarif tambahan 25% pada barang dari India yang mengimpor minyak Rusia, menjadi sanksi finansial pertama terhadap Moskow di masa jabatan keduanya.

Utusan khusus Trump, Steve Witkoff, telah bertemu Putin di Moskow selama tiga jam pada Rabu lalu. Kedua belah pihak menyebut pertemuan itu konstruktif.

Sementara itu, Perdana Menteri Polandia Donald Tusk menyebut jeda konflik kemungkinan sudah dekat, meski belum berarti berakhirnya perang.

"Ada sinyal tertentu, dan mungkin pembekuan konflik sudah semakin dekat daripada semakin jauh," kata Tusk usai bertemu Zelensky.

Ukraina sebelumnya menyatakan terbuka pada fleksibilitas diplomatik, namun kehilangan sekitar seperlima wilayahnya akan menjadi pukulan politik besar bagi pemerintahan Zelensky.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Bye Perang Rusia-Ukraina? Putin Respons Gencatan Senjata Zelensky

Read Entire Article