Siapa Bapak Pramuka Indonesia? Ini Jawaban dan Profil Singkatnya

Siapa Bapak Pramuka Indonesia. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/cottonbro studio

Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah pendidikan nonformal yang sangat berperan dalam membentuk karakter generasi muda Indonesia. Namun, masih banyak yang tidak tahu siapa Bapak Pramuka Indonesia yang menjadi salah satu peran penting.

Di bawah komando dan perjuangannya, telah banyak kegiatan yang dilakukan. Melalui kegiatan-kegiatannya yang menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kemandirian, dan gotong royong, Pramuka telah menjadi bagian penting dalam dunia pendidikan bangsa.

Siapa Bapak Pramuka Indonesia? Ini Profil Singkatnya

Siapa Bapak Pramuka Indonesia. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/cottonbro studio

Siapa Bapak Pramuka Indonesia? Mengutip dari buku Sejarah Gerakan Pramuka : Dukungan untuk Akreditasi Puskesmas dan Promosi Kesehatan, Ferizal, (2021), bapak Pramuka Indonesia adalah Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Hamengkubuwono mencetuskan nama Pramuka (Praja Muda Karana) yang artinya jiwa muda yang suka berkarya. Hal tersebut terinspirasi dari kata Poromuko yang artinya pasukan terdepan dalam perang.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX memiliki nama lahir Gusti Raden Mas Dorojatun. Ia lahir pada 12 April 1912 di Yogyakarta. Sebagai putra dari Sri Sultan Hamengkubuwono VIII, beliau tumbuh dalam lingkungan keraton yang menjunjung tinggi nilai-nilai kepemimpinan dan pengabdian.

Hamengkubuwono IX menempuh pendidikan di berbagai lembaga pendidikan ternama, mulai dari Hollands Inlandse School (HIS) di Yogyakarta, MULO di Semarang, AMS di Bandung, hingga melanjutkan studi ke Universiteit Leiden di Belanda.

Peranan Hamengkubuwono IX dalam kepramukaan mulai terlihat saat diangkat menjadi Pandu Agung pada tahun 1960. Setahun kemudian, pada masa pemerintahan Presiden Soekarno, menjadi salah satu tokoh penting dalam Pembentukan Gerakan Pramuka.

Panitia ini menyusun Anggaran Dasar Gerakan Pramuka yang kemudian disahkan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961. Sejak saat itu, Gerakan Pramuka resmi berdiri dan 14 Agustus ditetapkan sebagai Hari Pramuka Nasional.

Berbagai inisiatif beliau dalam dunia kepramukaan, seperti Perkemahan Wirakarya dan pembentukan Tri Satya serta Dasa Dharma Pramuka, menunjukkan dedikasinya. Oleh karena itulah, beliau pantas dikenang sebagai Bapak Pramuka Indonesia.

Baca juga: 4 Aturan Moral dalam Pramuka Siaga, Penggalang, dan Penegak

Itulah sedikit profil singkat siapa Bapak Pramuka Indonesia. Dengan jasa-jasa yang ditorehkan dalam membangun dan memajukan Gerakan Pramuka, Sri Sultan Hamengkubuwono IX telah meninggalkan warisan yang sangat berarti bagi bangsa Indonesia. (RIZ)