Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah sempat ditutup sementara karena perbaikan sistem, situs Maganghub kini sudah kembali bisa diakses. Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia pada Kamis (9/10/2025), sejak pukul 14.00 WIB, laman maganghub.kemnaker.go.id sudah berfungsi normal setelah sebelumnya mengalami gangguan hingga ditutup sementara, akibat lonjakan jumlah pengunjung.
Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Anwar Sanusi membenarkan bahwa situs sempat mengalami kendala teknis lantaran banyaknya masyarakat yang mencoba mengakses secara bersamaan.
"Ternyata kemarin ada gangguan ya, ketika banyak sekali yang masuk. Nah akhirnya kan tentunya mereka akan merasa dirugikan," ujar Anwar Sanusi kepada CNBC Indonesia.
Meski sempat bermasalah, antusiasme masyarakat untuk mengikuti program magang ini tetap tinggi. Per pukul 16.21 WIB, tercatat sudah ada 894 perusahaan yang terdaftar di platform Maganghub, sementara jumlah peserta magang yang mendaftar sudah mencapai 35.374 orang. Angka ini sudah melebihi dari kuota yang disediakan pemerintah sebanyak 20.000 peserta magang.
Sejalan dengan sempatnya terjadi gangguan teknis hingga membuat situs ditutup sementara, Kemnaker menambah masa waktu pendaftaran, baik untuk perusahaan maupun calon peserta magang.
Jika sebelumnya waktu pendaftaran bagi perusahaan dan usulan program pemagangan berakhir tanggal 7 Oktober, kini diperpanjang waktunya sampai 14 Oktober 2025. Sementara waktu pendaftaran peserta magang yang sebelumnya dijadwalkan 7-12 Oktober, kini telah diperpanjang hingga 15 Oktober 2025.
"Animo sangat tinggi juga, sehingga tadi kita dengan masukan-masukan berbagai pihak, akhirnya kita undur (waktu pendaftarannya), mulanya kan tutup kalau perusahaan tanggal 10 Oktober ya, kita undur jadi tanggal 14 Oktober, kemudian pelaksanaan program magang harusnya tanggal 15 Oktober, kita undur jadi tanggal 20 Oktober," jelasnya.
(wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cek! Ini Daftar Perusahaan yang Buka Program Magang Pemerintah