Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa produksi beras Indonesia pada tahun ini cukup baik. Bahkan katanya Badan Pangan Dunia atau FAO memprediksi kenaikan produksi beras Indonesia adalah yang terbesar kedua di dunia setelah Brasil.
"Produksi kita oleh FAO, diprediksi kenaikannya adalah nomor 2 terbesar dunia setelah Brasil, ini FAO," ungkap Amran di Istana Negara, Kamis (9/10/2025).
Pada kesempatan itu, Amran mengatakan sampai hari ini produksi beras sebesar 33,1 juta ton, ini sesuai data BPS. Bahkan katanya produksi beras Indonesia dari Januari sampai November diperkirakan mencapai 34 juta ton.
"Dibandingkan tahun lalu produksi kita 30 juta ton," bebernya.
Amran juga mengungkapkan beras menyumbang deflasi yaitu minus 0,13%. Lalu Nilai Tukar Petani (NTP) mencapai 124,36% atau di atas target Kementan 110%.
"Alhamdullilah sekarang (produksi beras) sudah 33,1 (juta ton) dan bulan depan insyaallah akhir tahun itu minimal 34 juta ton. Ini kabar baik untuk petani Indonesia jadi ada peningkatan 4 juta ton," bebernya.
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article
Produksi Gabah & Beras April Turun, Gimana Nasib Perut Warga RI?