7 Cara Efektif untuk Melatih Kemampuan Public Speaking

Kemampuan public speaking kini menjadi keterampilan wajib yang perlu kamu miliki. Saat kamu bisa berbicara dengan luwes di depan umum, ditambah dengan gestur yang menarik, kamu akan lebih mudah membangun relasi, bahkan membuka peluang karier yang lebih luas.

Kalau kamu terus mengasah kemampuan ini, kemungkinan besar kamu bisa menjadi seorang Master of Ceremony (MC) profesional. Menarik banget, kan? Tapi kalau saat ini kamu belum punya keterampilan tersebut, jangan khawatir.

Ladies tetap bisa mempelajarinya secara bertahap. Nah, berikut ini beberapa tips dari kumparanWOMAN yang bisa membantu kamu meningkatkan kemampuan public speaking. Yuk, simak sampai habis!

Suara menjadi salah satu nilai dalam berkomunikasi. Pernahkah Ladies bertemu dengan seseorang dengan suara yang enak didengar? Biasanya mereka memiliki intonasi dan vokal yang jelas, hingga membuat kamu fokus dengan apa yang mereka katakan.

Dilansir Better Up, mengolah suara adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. Nah, untuk ini kamu perlu mengontrol pernapasan diafragma. Hal tersebut berfungsi untuk memberikan suara yang lebih kuat dan jelas.

Selain suara, bahasa tubuh juga berperan penting ketika berbicara. Jika kamu hanya diam kaku, bagaimana orang lain akan tertarik denganmu? Dengan bahasa tubuh, apa yang kamu katakan akan mudah dicerna oleh audience.

Ladies bisa berlatih di depan cermin dan perhatikan posisi tubuh agar selalu tegak dan tidak membungkuk. Mainkan tangan dan juga ekspresi wajah. Kamu juga bisa menonton beberapa video publik speaker di media sosial, pelajari cara mereka menggunakan bahasa tubuh saat menyampaikan informasi.

Ketika kamu sudah mempelajari olah suara dan juga bahasa tubuh, selanjutnya kamu perlu memperhatikan gaya bicara saat menyampaikan pesan kepada audience. Jangan bicara terlalu cepat, sebab mereka akan kurang memahami apa yang hendak kamu sampaikan.

Kamu juga perlu memberikan istirahat sejenak ketika berbicara, tapi tidak terlalu lama. Hindari kata “umm”, “ahh”, atau kata lain yang mengisyaratkan kamu sedang berpikir.

Tips ini masih berhubungan dengan poin sebelumnya. Supaya kamu tidak terlihat seperti sedang berpikir keras di atas panggung, pastikan kamu sudah menyiapkan materi yang ingin disampaikan. Bukan berarti harus dihafal kata per kata, tapi pahami inti dan alurnya.

Jika kamu hanya menghafal, satu gangguan kecil saja bisa membuatmu lupa semuanya. Tapi kalau kamu paham alurnya, kamu bisa menyampaikan pesan dengan gaya yang lebih natural dan percaya diri, bahkan jika harus improvisasi di tengah jalan.

Banyak orang yang ketika ingin meningkatkan public speaking, mereka cenderung langsung ragu dan tidak percaya diri dengan kemampuannya. Jangan telan pikiran itu mentah-mentah, tapi olah dan gunakan sebagai bahan bakar untuk meningkatkan performa.