Revisi UU Pemilu akan Sempurnakan Penyelesaian Sengketa Pemilu

10 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Revisi UU Pemilu akan Sempurnakan Penyelesaian Sengketa Pemilu Sidang sengketa pilkada di MK(Antara Foto)

KETUA Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menilai penyelesaian sengketa pemilu di Indonesia berpotensi menimbulkan ketidakpastian hukum. Untuk itu, Revisi Undang-Undang (RUU) No.7/2023 tentang Pemilu akan menyempurnakan hukum acara sengketa pemilu. 

“Kita memerlukan adanya hukum acara sengketa pemilu di Indonesia, sebagaimana kita punya KUHAP untuk pidana. Hukum acara ini penting untuk menata kembali mekanisme penegakan hukum atas berbagai pelanggaran dan sengketa pemilu yang selama ini tumpang tindih,” jelas Rifqi dalam Seminar Kodifikasi UU Pemilu Usulan Masyarakat Sipil untuk Perbaikan pada Rabu (8/10). 

Menurutnya, di UU Pemilu saat ini, objek perkara sengketa pemilu yang sama bisa dibawa ke berbagai lembaga hukum misalnya Mahkamah Konstitusi (MK) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Itu menciptakan ketidakpastian  hukum bagi peserta pemilu maupun masyarakat.

“Setiap lembaga punya cara berbeda dalam menanganinya, dan ini menimbulkan ketidaksinkronan dalam sistem hukum kita,” ungkapnya.

Lebih jauh, Rifqi mengatakan penyelesaian sengketa pemilu yang berlarut-larut berdampak pada proses politik di daerah. Banyak kepala daerah terpilih tidak dapat segera dilantik karena masih menunggu keputusan hukum.

“Akibat tidak adanya kepastian waktu, banyak pejabat politik hasil pemilu tidak bisa dilantik bersamaan dengan pejabat lain sesuai jadwal. Ini terjadi karena proses pencarian keadilan dan penyelesaian hukum masih berjalan,” tuturnya.

Di samping itu, Rifqi juga menyoroti praktik Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang kerap kali menjadi hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam sengketa hasil pemilu (PHPU).  Menurutnya, PSU yang dilakukan berulang hingga dua atau tiga kali. Itu, kata dia, membuat kelelahan politik dan birokrasi di daerah.

“Proses PHPU di Mahkamah Konstitusi yang kerap menghasilkan PSU dua hingga tiga kali itu, menurut saya, harus kita sudahi. Itu membuat pencarian keadilan menjadi berbelit dan sangat melelahkan, baik bagi peserta pemilu maupun bagi kami di Komisi II DPR RI,” tegas Rifqi. (H-4)

Read Entire Article