Jakarta (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyampaikan bahwa penunjukan wakil duta besar Indonesia untuk Republik Rakyat China adalah untuk memperkuat dan mengimbangi tuntutan kerja perwakilan RI di sana.
“Wakil Dubes RI di China bertujuan memperkuat kerja perwakilan kita ... mengingat beban kerja yang cukup berat di China – negaranya besar, luas, dan punya dinamika kerja sama yang kompleks dengan Indonesia,” kata Juru Bicara Kemlu RI Yvonne Mewengkang di Jakarta, Kamis.
Ditemui usai pertemuan bilateral antara Menlu RI Sugiono dan Menlu Belanda David van Weel di Gedung Pancasila Kemlu RI, Yvonne mengatakan bahwa intensitas dialog antara pihak Indonesia dan China sangat tinggi, baik dalam dialog politik dan pertahanan serta isu lainnya.
Karena itu, penunjukan Irene sebagai Wakil Dubes RI di China mendampingi Duta Besar Djauhari Oratmangun dipandang perlu untuk membantu koordinasi kerja sama yang semakin strategis, cepat, dan lintas sektor, ucap Jubir Kemlu RI.
Di samping itu, langkah penunjukan Wakil Dubes juga terkait dengan upaya penguatan kehadiran perwakilan Indonesia di China, khususnya menyusul rencana pembukaan Konsulat Jenderal RI yang baru di kota Chengdu, Provinsi Sichuan, China barat daya, kata Yvonne.
Selain di Beijing, perwakilan diplomatik RI lainnya saat ini meliputi tiga konsulat jenderal di Shanghai, Guangzhou, dan Hong Kong.
Ia menyampaikan bahwa Wakil Dubes RI, beserta semua Konsul Jenderal RI, akan senantiasa memberikan dukungan optimal bagi Duta Besar Djauhari Oratmangun dalam melakukan tugas diplomasi di China.
“Penempatan ini juga merupakan komitmen pemerintah RI untuk meningkatkan efektivitas dan daya jangkau diplomasi Indonesia di China," kata Yvonne.
Senada, Menlu RI Sugiono sebelumnya menyatakan bahwa penunjukan Irene sebagai Wakil Dubes RI di China dilandasi dengan besarnya peran dan kompleksitas hubungan kedua negara.
"Karena Republik Rakyat China merupakan satu negara yang besar. Kemudian banyak juga beban-beban pekerjaan yang kami kira perlu mendapatkan jabatan tambahan penguatan," kata Sugiono usai pelantikan Duta Besar dan Wakil Duta Besar di Istana Negara Jakarta, Rabu (8/10).
Menurut Sugiono, China merupakan salah satu mitra strategis Indonesia dengan intensitas kerja sama yang tinggi di berbagai bidang. Kondisi itu menuntut adanya tambahan posisi untuk membantu duta besar dalam menjalankan tugas diplomatik.
Baca juga: Wakil Dubes RI untuk China dilantik, Menlu Sugiono: Langkah penguatan
Baca juga: Dubes China apresiasi kehadiran Prabowo di parade militer Beijing
Baca juga: China dukung transisi hijau RI dengan jadikan EV investasi prioritas
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.