
KAPTEN Liverpool Virgil van Dijk mengakui bahwa klub Liga Primer Inggris itu tengah melalui masa-masa sulit menyusul kematian tragis Diogo Jota dalam kecelakaan mobil di Zamora, Spanyol, awal Juli lalu.
Pemain belakang The Reds tersebut berbicara tentang dampak kepergian pemain asal Portugal itu terhadap tim.
"Sejujurnya, rasanya masih sedikit tidak nyata, tetapi kami mengatasinya sebaik mungkin sebagai tim dan kami semua mencoba untuk
melakukan yang terbaik untuk melewati masa-masa yang sangat berat ini," kata Van Dijk, seperti dilansir Mirror, Selasa (5/8).
Dia juga menyebutkan bahwa meski sulit untuk kembali fokus pada sepak bola, Liverpool berusaha menghormati kenangan Jota setiap hari.
"Mengingat semua yang terjadi, sekarang terasa aneh harus tetap bekerja, dengan sepak bola. Kami tidak akan pernah melupakan Diogo tentu
saja, tapi kami hanya harus menghargai kenangannya. Itulah yang kami coba lakukan setiap harinya," tegsa Van Dijk.
Sebagai bentuk penghormatan, Liverpool telah memensiunkan nomor punggung 20 yang dulu digunakan Jota dan akan memasang lambang Forever 20 di jersey pemain musim ini.
Sebagian besar anggota skuad juga menghadiri pemakaman Jota di Portugal untuk memberikan penghormatan terakhir. (Ant/Z-1)