Liputan6.com, Jakarta - Nobody 2, sekuel dari film perdana yang tayang 2021 lalu mulai tayang di bioskop Tanah Air pada hari ini, Rabu (13/8/2025), mendului penayangan di AS dua hari mendatang. Film Hollywood ini kembali hadirkan Hutch Mansell dengan alur dan aksi yang lebih menegangkan.
Nobody 2 menceritakan tentang pensiunan pembunuh bayaran pemerintah Hutch Mansell (Bob Odenkirk) yang ingin memperbaiki hubungan keluarganya, khususnya dengan sang istri Becca (Connie Nielsen). Hutch memutuskan untuk mengajak seluruh keluarganya, termasuk ayahnya, David (Christopher Lloyd) berlibur ke sebuah taman hiburan dan rekreasi air. Namun, konflik kecil yang melibatkan anak-anaknya dengan sekelompok preman lokal menjadi masalah besar yang harus ia tangani.
Diproduksi oleh 87North Productions dan distributor Universal Pictures, Nobody 2 menggaet sutradara asal Indonesia, Timo Tjahjanto. Dikenal dengan gaya dalam film aksinya yang khas, sentuhan Timo diyakini akan menyajikan laga pertarungan yang jauh lebih kuat dan intens.
Akan ada beberapa hal yang berbeda antara Nobody dengan Nobody 2, terutama karakter dari tokoh utama Hutch Mansell. Berikut adalah rangkuman perbedaan karakter Hutch Mansell berdasarkan production notes Nobody 2 yang diterima Liputan6.com dari Universal Pictures.
Tom Cruise kembali bikin heboh! Dalam film terbarunya "Final Reckoning", ia mencetak rekor dunia berkat aksi ekstrem tanpa bantuan stuntman. Aksi nekat apa yang dilakukannya? Simak selengkapnya!
1. Pembasmi Masalah Berubah Menjadi Dikejar Masalah
Perbedaan mendasar antara Nobody dan Nobody 2 adalah posisi Hutch Mansell terhadap konflik. Jika di film pertamanya Hutch merupakan seseorang yang ditugaskan untuk membunuh beberapa orang bermasalah, di sekuelnya Hutch menjadi target dari masalah yang menimpa keluarganya.
Konflik yang datang di saat berlibur dengan keluarga membuat Hutch tidak bisa kabur begitu saja. Demi menyelamatkan anak-anaknya, Hutch terpaksa menghadapi situasi berbahaya yang menguji kemampuannya.
2. Harus Menyeimbangkan Peran
Dalam Nobody 2, konflik internalnya bergeser menjadi perjuangan yang lebih kompleks. Hutch harus dapat menyeimbangkan perannya sebagai pembunuh bayaran yang bekerja tanpa henti dengan perannya sebagai suami dan ayah di saat kehidupannya di rumah sudah "di ambang batas".
“Kami memutuskan untuk menunjukkan tantangannya dan menciptakan tema seputar keseimbangan kerja-hidup. Bahkan dengan pekerjaan yang dilakukan Hutch, dia tetap harus pulang ke keluarganya,” jelas Marc Provissiero, salah satu produser film Nobody 2.
3. Tidak Lagi Bisa Menjaga Jarak dengan Keluarga
Kelemahan terbesar Hutch, yaitu keluarganya, kini menjadi jauh lebih terekspos dan menjadi faktor yang memengaruhi kemampuannya secara langsung. Di film pertama, Hutch bisa beroperasi dengan menjaga jarak dari keluarganya untuk melindungi mereka. Di film kedua, saat masalah muncul, keluarganya berada tepat di sisinya setiap saat.
Adanya kaitan dengan keluarga, secara tidak langsung menghambat kemampuan Hutch. Bahkan, Braden Aftergood yang juga produser dari film ini menyatakan bahwa kekacauan liburan keluarga saja sudah cukup untuk "melemahkan seorang pembunuh terampil". Sifat pemarahnya kini menjadi ancaman langsung bagi keselamatan keluarganya yang berada di dekatnya.
“Sekarang ia (Hutch) harus mencari cara untuk keluar dari masalah itu sementara keluarganya selalu berada di dekatnya setiap saat. Ketika sedang liburan keluarga, hubungan menjadi jauh lebih dekat dan tidak ada rutinitas seperti biasa. Karena itu, kali ini keluarga Hutch jauh lebih dekat dengan bahaya dan ia harus mencari cara untuk mengatasi situasi tersebut,” ujar produser lain Kelly McCormick yang ikut memberi komentar.
4. Gaspol Jadi Diri Sendiri
Bila di film perdana Hutch kerap mengerem keahliannya sebagai pembunuh, kali ini Hutch gaspol menjadi dirinya sendiri. Termasuk karena sang istri, Becca, mencintainya apa adanya.
"Seolah-olah seorang Hutch telah dapat izin untuk beraksi menghukum orang jahat," kata Connie Nielsen, pemeran Becca Mansell.
Hal ini senada dengan pandangan Bob Odenkirk mengenai karakternya di ending film perdana. "Di akhir film pertama, kita mengetahui watak Hutch yang brutal, kemampuannya, dan hubungannya dengan hal-hal berkaitan agen rahasia besar dan jahat, jadi kami perlu memanfaatkannya,” kata Bob Odenkirk.
5. Lebih Banyak Adu Jotos
"Nobody 2 adalah film yang lebih besar, dan juga merupakan pekerjaan yang lebih besar," kata Bob Odenkirk. Pertarungan, juga jadi salah satu hal yang lebih banyak dihadirkan dalam sekuel ini.
Ia menambahkan, "Walaupun aku sekarang lebih tua, di sini aku bisa melakukan pertarungan yang lebih besar dan lebih banyak gerakan."