Perang Irak-Iran Menanti, Baghdad Bekukan Aset Houthi-Hizbullah

3 days ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Irak resmi membekukan aset Hizbullah Lebanon dan Houthi Yaman setelah menetapkan kedua kelompok yang didukung Iran itu sebagai organisasi teroris. Langkah yang dimuat dalam edisi terbaru Iraqi Gazette tersebut langsung memicu gejolak politik di Baghdad dan sorotan dari berbagai pihak.


Melansir Reuters pada Kamis (4/12/2025), keputusan ini dikeluarkan oleh Komite Pembekuan Aset Teroris melalui Keputusan No. 61 yang menetapkan total 24 entitas sebagai organisasi teroris. Komite tersebut diketuai Gubernur Bank Sentral Irak Ali Mohsen Al-Alaq dan beranggotakan pejabat lintas kementerian serta lembaga keamanan.


Menurut catatan negara, Hizbullah dan Houthi diklasifikasikan terlibat dalam "partisipasi melakukan tindakan teroris". Setiap dana yang masuk ke Irak atau terkait dua kelompok itu akan dibekukan.


Di bawah tekanan geopolitik yang meningkat, langkah ini diperkirakan disambut baik Washington yang selama ini mendorong Baghdad mengurangi pengaruh Iran. Irak, yang selama ini menyeimbangkan hubungan dengan AS dan Iran, berada dalam posisi sulit di tengah kebijakan Presiden AS Donald Trump yang terus menekan Teheran.


Seorang penasihat pemerintah Irak mengatakan keputusan ini lebih merupakan penyesuaian teknis untuk menghindari risiko sanksi AS terhadap lembaga penting Irak.


"Ini adalah komitmen yang tidak dapat dihindari Irak di bawah tekanan saat ini," ujarnya kepada The New Arab. "Ini lebih merupakan langkah keuangan daripada langkah politik, dan tidak akan memiliki konsekuensi politik."


Namun, kritik keras segera muncul dari kubu pro-Iran. Anggota parlemen Mustafa Sanad menyebut langkah ini sebagai bentuk "aib".


"Irak, sayangnya, menetapkan Houthi dan Hizbullah sebagai organisasi teroris sementara mencalonkan Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian. Memalukan," tulisnya.


Sementara itu, aktivis Ali al-Shammari juga menegaskan langkah tersebut membuka jalan pembekuan menyeluruh atas aset yang terhubung dengan dua kelompok itu.


"Irak secara resmi menetapkan Hizbullah dan Ansar Allah Yaman sebagai kelompok teroris, dan setiap dana yang diketahui terkait mereka akan dibekukan," ujarnya di platform X.


Di sisi lain, sumber politik lain menepis kekhawatiran bahwa keputusan ini akan berdampak besar pada kelompok-kelompok pro-Iran di Irak.


"Ini terutama bersifat ekonomi. Langkah serupa sebelumnya tidak memengaruhi faksi-faksi perlawanan di dalam maupun luar Irak," kata sumber itu kepada Al Araby.

(tfa/tps)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article